Friday 13 April 2018

MUA Professional versus Autodidak – Mana Pilihan Kamu?

pretty-moody.blogspot.co.id
MUA Professional vs Autodidak?

Siapa sih yang sanggup keluar rumah tanpa makeup atau minimal lipstick/lipbalm? Hampir semua cewek jaman now pasti punya lah ya minimal satu biji lipstick dan bedak. Tapi kalau berbicara masalah makeup secara lengkap, pasti tidak semua bisa kan. Hayo, siapa yang kalau pakai eyeliner masih julid kanan kiri atau kalau pakai eyeshadow masih kurang menyatu atau kalau pakai foundation masih terlihat dempul banget?

Aku, aku, aku (tunjuk tangan paling tinggi).

Tapi itu dulu ya teman-teman, sekarang kemampuan makeup saya sudah dua tingkat lebih bagus dari tahun-tahun sebelumnya. Bagaimana bisa? Ikut kursus kah?

That is a very good question.

Dunia per-makeup-an pada dasarnya terbagi menjadi dua golongan yaitu golongan kursus dengan MUA professional dan golongan otodidak. Kamu yang mana?

Kalau saya, jelas saya termasuk dalam golongan autodidak. Bukan saya tidak mau ikut kursus, mau banget malah, cuma saya irit cenderung ke pelit. No, I’m just joking. Tapi masalahnya adalah saya belum menemukan MUA professional untuk kursus makeup yang pas dihati dan dikantong. Saya percaya kalau mau kursus makeup atau apapun, yang yang terpenting adalah cocok dengan tutor dan suasananya. That is the thing I have not met, yet.

pretty-moody.blogspot.co.id
MUA Professional vs Autodidak?
Lalu, bagaimana cara belajar makeup otodidak ala saya?

Di zaman yang serba canggih sekarang ini, banyak orang yang menjadi ahli dalam berbagai bidang dengan modal YouTube dan Google. I am one of them. Meskipun saya masih belum canggih-canggih banget dalam ber-makeup. Tapi, kalau ada kemauan dan niat yang kuat, saya percaya semua bisa menjadi ahli dalam semua bidang. 

Dengan bermodal motivasi tersebut saya mulai mencari video tutorial maupun artikel yang berhubungan dengan makeup di Google dan YouTube. Ada beberapa vlogger favorit yang selalu saya tonton videonya yaitu si cantik Suhay Salim dan Nikkie Tutorials. 
  
Sama halnya dengan memasak, makeup menurut saya termasuk dalam golongan ‘ilmu katon’ atau ilmu yang terlihat dan bisa dipelajari sendiri meski tanpa harus kursus. Banyak kan orang yang pandai masak meskipun tidak pernah sekolah atau kursus masak dan sebaliknya banyak pula orang yang jago banget makeup meski tidak kursus.

Kunci dari semua keahlian yang seperti ini adalah practice, practice, and practice. Meskipun ikut kursus yang paling elite sekalipun, tapi kalau ilmunya tidak dipraktikan dalam kehidupan sehari-hari tetap saja akan sulit menjadi ahli.

Percayalah, tidak akan ada yang bisa gambar cat eye eyeliner dengan hanya satu kali praktik. Perlu jutaan kali praktik untuk bisa blend eyeshadow dengan mulus atau membuat garis eyeliner yang rata kanan kiri. Dan karena hal tersebut saya percaya penggunaan makeup adalah masalah kebiasaan. 

Jadi, meskipun saya memilih untuk belajar secara autodidak dari Youtube dan Google, tapi saya tidak ragu untuk praktik sendiri. Kalau salah atau kurang bagus, ulangi lagi sampai hasilnya bagus. Prinsip belajar makeup autodidak modal Youtube dan Google adalah trial and error, jangan takut untuk salah dan tetap berlatih sampai mahir.

pretty-moody.blogspot.co.id
MUA Professional vs Autodidak?
Tapi, meskipun belajar dari YouTube dan Google gratis dan ‘terlihat’ mudah, tetap ada kekurangan dan kelebihannya loh.

Kelebihan:
  • Tidak terikat jadwal, suka-suka kamu mau belajarnya kapan
  • Murah. Cuma perlu bayar paket data saja kan, ya?
  • Bebas berkreasi sesuai dengan karakter kamu
Kekurangan:
  • Tidak ada yang akan memberitahu dimana salahmu karena tidak ada yang menilai makeupmu. Paling sahabat kamu yang komen kalau alis kamu terlalu tebal seperti sinchan.
  • All by yourself (dari alat, makeup, dan semuanya)
  • Terbatas untuk penggunaan sehari-hari, kalau untuk makeup level dewa seperti makeup pengantin, sebaiknya memang kursus saja.
Overall, semua orang mempunyai trik belajar yang berbeda antara satu dan lainnya. Saya memang tipe yang suka belajar sendiri, mau dari buku atau video. Tapi menurut saya, mau ikut kursus atau autodidak, yang terpenting adalah niat dan kemauan yang kuat. Dengan kemauan yang kuat, semua hal bisa dipelajari meski tanpa kursus atau sekolah. Kalau kamu suka belajar makeup dari MUA atau aotodidak?

Note:
Artikel ini telah diikutsertakan dalam kontes menulis artikel yang diadakan oleh eBlush dan berhasil terpilih sebagi pemenang. Oleh karena itu, artikel ini juga dipublish di website eBlush. Untuk artikel yang di publish di eBlush, artikel diedit untuk menyesuaikan dengan gaya kepenulisan eBlush. Tapi artikel yang di blog ini adalah script asli tanpa edit.  

2 comments:

  1. Halo mba
    Aku salah satu yang belajar make up secara otodidak. Bahkan keinginan untuk bermake up datangnya dari internet jadi semuanya aku pelajari dari internet. Heheehe

    ReplyDelete